Senin, 04 Mei 2009

Tips Menangkal Dampak Radikal Bebas


Radikal bebas atau molekul tubuh yang kehilangan elektronnya, timbul akibat paparan faktor-faktor pemicu terhadap tubuh. Kita tidak dapat sepenuhnya menghindar dari kondisi lingkungan yang dapat memicu radikal bebas. Adapun faktor pemicu tersebut adalah polusi kendaraan bermotor, industri, asap rokok, mesin foto copy atau pendingan ruangan. Ada juga faktor dalam tubuh yang berasal dari respirasi, aktivitas fisik berlebihan atau peradangan.

Bagi masyarakat kota besar, persoalan terbesar adalah polusi udara, terutama dari lalu lintas jaln raya. Kondisi tak terhindarkan tersebut dapat emicu terjadinya radikal bebas yang berlebihan setiap hari. Bila terus terakumulasi, bahkan tidak mungkin suatu saat akan muncul sebagai penyakit. Dalam jangka panjang dapat berupa peyakit kronis seperti jantung koroner dan kangker. Sementara dalam jangka pendek, sel-sel tubuh akan sering rusak sehingga tubuh jadi sering sakit.

Penangkal radikal bebas adalah antioksidan. Antioksidan menetalisir radika bebas di dlam tubuh sehingga kita terhindar dari gangguan kesehatan. Golongan Vitamin A, C, E dan Zinc, Selenium merupakan atioksidan kuat dan mutlak dibutuhkan oleh tubuh kita.
Jika anda termasuk yang beresiko terhadap serangan radikal bebas, ada beberapa hal yang bisa dilakukan :
  • Sedapat mungkin menghindari faktor luar tubuh yang dapat memicu radikal bebas, apalagi yang disengaja seperti polusi asap kendaraan bermotor, rokok, sinar ultra violet terus menerus atau racun pestisida.
  • Selalu berolahraga dalam porsi yang sesuai usia dan kemampua fisik
  • Bekerja pada batas wajar dan istirahat yang cukup untuk menghindari stress
  • Selalu menkonsumsi sayuran dan buah yang banyak mengandung antioksidan dalam jumlah cukup setiap hari
  • Mengatur diet dan memasak dengan benar sehingga antioksdan dalam makanan tidak rusak
  • Jika perlu, anda dapat enkonsumsi suplemen antioksidan untuk mencukupi kebutuhan per hari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar